Friday, March 7, 2008

Rejection

isi hidupku hanyalah penolakkan dari smua orang..
Yang menyakitkan penolakan itu dari orang-orang terdekatku dan yang paling kusayangi..

aku tak pernah berharap untuk menjadi manusia yang aneh..
semua orang aneh pun tak pernah berharap dirinya seperti itu..
semua teman2ku..orang-orang yang exist..walaupun mereka mengeluh soal hidup mereka takkan sampai kehilangan teman..
tapi..bagaimana denganku?
ketakutanku seakan mulai tampak nyata..tak ada seorang pun yang menghubungiku..
ketika aku memberanikan diri untuk menelepon mereka lebih dulu..yang kudapat hanya mendengar keluh kesah mereka, ataupun cerita mereka akan kehidupan barunya yang menyenangkan..
ada seorang teman yang secara jujur pernah mengatakan kalau aku tak pernah membicarakan tentang masalahku padanya..
1 alasan yang bisa kuberikan 'aku ga bisa menceritakannya'..
diriku yang saat itu..mengatakan kebohongan yang sempurna..aku memang tidak bisa menceritakan masalah-masalahku kepada mereka..tidak dkarenakan masalah privacy atau bukan..akan tetapi..itu jawaban otomatis yang terekam di otakku..yang kutahu kalau seandainya mereka tau aku tidak memiliki teman sama sekali pada waktu aku kuliah..bahwa aku tidak pernah berhasil dalam percintaanku..dan seandainya mereka tau smua masalah yang kuceritakan pada mereka bukan masalah yang sesungguhnya..mereka akan meninggalkanku seperti dulu...
aku..menunggu..seseorang yang dapat menghancurkan dinding yang ada dihatiku sekarang ini..atau dinding ini akan menutup hatiku selamanya dari orang-orang yang kusayangi..

No comments: